“GARA-GARA MINUS 5S (-5S) ”
“Gara-gara Minus 5S (-5S) ”
(Salam, Sapa, Sopan, Santun, Senyum)
Jangan meremehkan untuk membentuk karakter. Kitab Amsal banyak mengajarkan kepada kita tentang pentingnya memiliki karakter/perilaku yang baik dan sopan. Salah satunya terdapat dalam, Amsal 3:35 Orang yang bijak akan mewarisi kehormatan, tetapi orang yang bebal akan menerima cemooh.
Orang yang tidak memiliki karakter yang baik sering disebut sebagai seorang yang bebal. Arti bebal adalah sukar mengerti; tidak cepat menanggapi sesuatu (tidak tajam pikiran, tidak peka untuk melakukan hal-hal yang benar).
Dalam Alkitab kita menjumpai contoh seorang yang bebal, yakni Nabal (1 Samuel 25). Karena kebebalannya itu (Minus 5S), ia hampir kehilangan nyawanya. Berbeda sekali dengan istrinya yang bernama Abigail. Ia seorang wanita bijaksana, yang memiliki etika sopan santun yang baik, sehingga tindakannya menyurutkan emosi Daud dan mendapatkan perkenan dari Daud.
Kisah ini mengajarkan kepada kita, betapa penting sekali memiliki etika sopan santun dalam hidup bermasyarakat. Kata-kata dan perilaku yang “pada tempatnya” (beretika) bisa menyelamatkan kita dari berbagai kesulitan.
Oleh sebab itu, Sekolah Kristen Gloria membuat kebijakan untuk membudayakan perilaku 5 S (Salam, Sapa, Sopan, Santun, Senyum) yang merupakan etika dasar kita dalam bergaul dan bermasyarakat. Sangat disayangkan sekali karena di dalam masyarakat kita yang semakin individualis dengan berkembangnya teknologi yang membuat kita jarang berelasi langsung dengan orang lain membuat budaya ini semakin menghilang. Padahal kalau kita mengingat sejarah, bukankah bangsa Indonesia ini dikenal sebagai bangsa yang sangat ramah dan memiliki etika/budaya sopan santun yang kental ?
Sekolah Kristen Gloria berharap agar melalui budaya ini, kita sedikit banyak bisa membentuk karakter anak-anak kita sejak dini, untuk menjadi pribadi yang sopan dan peduli dengan orang-orang di sekitar mereka. Jangan sampai gara-gara Minus 5 S (Salam, Sapa, Sopan, santun, Senyum) anak-anak yang sebenarnya memiliki banyak potensi tapi tidak dapat bersosialisasi yang baik dan menjadi berkat. Kita percaya bahwa etika sederhana ini bisa membawa dampak yang besar bagi komunitas di mana kita berada ( Sekolah Kristen Gloria). Kita juga berharap agar anak-anak yang lulus dari sekolah Kristen Gloria kelak bisa membawa diri (beradaptasi) dengan baik di manapun mereka ditempatkan oleh Tuhan; memiliki etika yang sopan (menghormati/menghargai sesama), ramah, dan peduli pada orang lain. Sehingga kita bisa merefleksikan kasih Tuhan Yesus kepada sesama dan Tuhan dipermuliakan.
Mari kita bersama-sama membangun budaya 5S di sekolah Kristen Gloria.
Kiranya budaya 5S ini menjadi karakter yang berakar dalam hidup kita.
Oleh: Ibu RIBKA FERIYANA
Kabag Kurikulum KB-TK-SD , YPK GLORIA.