Pada hari Rabu, 12 Maret – Jumat, 14 Maret 2025, siswa/i kelas 8 berkesempatan untuk melakukan pelayanan live in and urban. Sejumlah 70 siswa/i mendaftarkan diri untuk mengikuti Live In ministry yang berlokasi di Desa Sidorejo, Kabupaten Kediri. Menurut
informasi, Desa Sidorejo berpenduduk mayoritas Kristen. Para penduduk Desa Sidorejo mayoritas bekerja sebagai petani, peternak, pembuat gula bathok, pembuat krupuk, penjual, dan yang lainnya. Pada hari pertama, siswa/i melakukan malam keakraban dengan orang tua asuh mereka dimana mereka akan melayani.
Pada hari kedua, siswa/i berkesempatan untuk melayani warga desa dimana mereka akan tinggal. Sebelum mengikuti kegiatan para orang tua asuh, mereka memimpin senam di SD YBPK 1 Sidorejo pada pukul 06.00-07.00. Seuasi kegiatan senam, siswa/i berpartisipasi aktif membantu pekerjaan orang tua asuh mereka seperti memandikan babi, membersihkan kandang sapi, membantu proses pembuatan krupuk, dan lain sebagainya. Selain itu, dikesempatan ini, siswa/i juga membagikan sembako kepada orang tua asuh mereka dan juga warga sekitar sebagai bentuk pelayanan mereka. Di sore hari, siswa/i berkesempatan untuk mengamati proses pembuatan gula bathok yang terbuat dari tebu.
Pada hari terakhir, siswa/i SMP Kristen Gloria Pakuwon City melayani siswa/i SD YBPK 1 Sidorejo kelas 1-6. Mereka mengajar Bahasa Inggris dan memimpin Ice Breaking untuk kelas 1-6. Selain itu, siswa/i juga membagikan alat tulis untuk siswa/i di SD YBPK 1 Sidorejo. Hari terakhir juga merupakan hari perpisahan mereka dengan orang tua asuh mereka untuk kembali ke Sidorejo. “Kami senang bisa melayani di Desa Sidorejo. Kami merasa sangat diterima dan merasa diberkati bisa melayani warga Sidorejo maupun orang tua asuh kami.” kata Owen saat memberikan testimoni saat perpisahan. Para siswa/i menikmati proses dan pelayanan selama di desa Sidorejo. Para penduduk Sidorejo juga mendapatkan berkat dari siswa/i SMP Kristen Gloria Pakuwon City.